JAKARTA-Sebanyak 1,8 juta dosis vaksin COVID-19 buatan perusahaan farmasi asal China,&nbsp;<a href="https://www.trenasia.com/vaksin-sinovac-china-di-turki-manjur-9125-persen/" target="_blank" rel="noreferrer noopener">Sinovac&nbsp;</a>dalam 11 kotak berpendingin khusus tiba di Terminal Cargo 530 Bandara Soekarno Hatta, Kamis 31 Desember 2020. Empat truk kontainer kemudian mengangkut kotak-kotak tersebut.
Ini merupakan pengiriman vaksin sinovac tahap kedua setelah tahap pertama sebanyak 1,2 juta dosis vaksin tiba pada hari Minggu 6 Desember 2020 lalu.
Vaksin tiba menggunakan pesawat Garuda Indonesia dan tiba di bandara sekitar kurang lebih pukul 12.00 WIB. Menteri Luar Negeri Retno Marsudi dan Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin menyambut langsung kedatangan vaksin tersebut.
Sebanyak 1.168 personel gabungan TNI/Polri mengawal perjalanan&nbsp;<a href="https://www.trenasia.com/vaksin-sinovac-datang-dpr-tanya-hasil-uji-klinis-izin-edar-dan-sertifikat-halal/" target="_blank" rel="noreferrer noopener">vaksin COVID-19</a>&nbsp;dari Bandara Soekarno-Hatta menuju ke kantor PT Bio Farma di Bandung, Jawa Barat.
<div class="google-auto-placed ap_container">&nbsp;</div>
Jumlah personel dalam pengawalan dan pengamanan pengiriman vaksin sama seperti pengiriman tahap pertama, yaitu 238 personel dari Mabes Polri dan Polda Metro Jaya 152 personel. Selain itu dari Polda Jawa Barat 530 personel, dan dari TNI 248 personel. (*)

1,8 Juta Vaksin Sinovac Kembali Tiba di Tanah Air

JAKARTA-Sebanyak 1,8 juta dosis vaksin COVID-19 buatan perusahaan farmasi asal China,Sinovacdalam 11 kotak berpendingin khusus tiba di Terminal Cargo 530 Bandara Soekarno Hatta, Kamis 31 Desember 2020. Empat truk kontainer kemudian mengangkut kotak-kotak tersebut.