BANTUL, Jogjaaja.com – Sebagai upaya mendukung Kabupaten Bantul menuju Kabupaten Layak Anak (KLA), digelar Deklarasi Akbar Sekolah Ramah Anak, pada Senin siang (21/02). Acara ini berlangsung secara daring melalui zoom meeting dan luring di Gedung Induk lantai 3 Kompleks Kantor Bupati Bantul.Kepala Dinas Pendidikan, Kepemudaan, dan Olahraga Kabupaten, Isdarmoko mengatakan bahwa acara deklarasi ini diikuti oleh 1516 sekolah di Kabupaten Bantul, mulai dari tingkat PAUD sampai menengah atas, baik yang di bawah Disdikpora Bantul, Kementerian Agama, maupun Dikpora DIY.&nbsp;<ul><li><a target="_blank" rel="noopener noreferrer" href="https://jogjaaja.com/read/stop-kebiasaan-tidur-di-dekat-gawai-begini-akibatnya">Stop Kebiasaan Tidur di Dekat Gawai, Begini Akibatnya</a></li><li><a target="_blank" rel="noopener noreferrer" href="https://jogjaaja.com/read/gagalkan-pencurian-sepeda-motor-di-sukabumi-seorang-mitra-driver-raih-apresiasi-dari-gojek">Gagalkan Pencurian Sepeda Motor di Sukabumi, Seorang Mitra Driver Raih Apresiasi dari Gojek</a></li><li><a target="_blank" rel="noopener noreferrer" href="https://jogjaaja.com/read/5-rekomendasi-tempat-jogging-di-sekitar-kota-jogja">5 Rekomendasi Tempat Jogging di sekitar Kota Jogja</a></li></ul>Dalam perkembangannya, Kabupaten Bantul sendiri saat ini menduduki level madya dalam Kabupaten Layak Anak. Pemerintah Kabupaten Bantul menargetkan tahun 2022 dapat naik ke level nindya, tahun 2023 menduduki level utama, dan di tahun 2024 harapannya akan sampai pada level Kabupaten Layak Anak. "Salah satu klaster dari Kabupaten Layak Anak adalah Sekolah Ramah Anak", jelas Isdarmoko.&nbsp;Bupati Bantul, Abdul Halim Muslih menyampaikan bahwa salah satu urgensi dari perlindungan dan pemenuhan hak-hak anak adalah karena anak merupakan penentu masa depan bangsa terlebih dengan adanya persaingan global. "Jangan sampai bangsa kita Indonesia, di tangan anak-anak kita apda masa depan, kalah dengan bangsa lain", tegasnya.&nbsp;<ul><li><a target="_blank" rel="noopener noreferrer" href="https://jogjaaja.com/read/pendapatan-pln-januari-2022-naik-jadi-rp-25-13-triliun">Pendapatan PLN Januari 2022 Naik Jadi Rp25,13 Triliun</a></li><li><a target="_blank" rel="noopener noreferrer" href="https://jogjaaja.com/read/peringatan-hari-pendirian-arab-saudi-mengingat-perjuangan-historis-darah-dan-air-mata">Peringatan Hari Pendirian Arab Saudi, Mengingat Perjuangan Historis Darah dan Air Mata</a></li><li><a target="_blank" rel="noopener noreferrer" href="https://jogjaaja.com/read/malam-nominasi-ffi-digelar-di-borobudur">Malam Nominasi FFI Digelar di Borobudur</a></li></ul>Setelah dilaksanakannya deklarasi ini, Bupati Bantul berharap agar pimpinan sekolah bersama dengan komite sekolah agar melakukan pembenahan yang signifikan di lingkungan masing-masing dalam upaya perlindungan dan pemenuhan hak-hak anak di institusi pendidikan.&nbsp;"Semua itu agar anak memiliki kecerdasan, keterampilan dan karakter yang sesuai dengan bangsa kita dan sesuai dengan visi pendidikan Kabupaten Bantul yaitu mewujudkan generasi muda yang sehat, cerdas, berakhlak mulia, dan berkepribadian Indonesia,” jelasnya. (*)&nbsp;

Deklarasi Akbar Sekolah Ramah Anak di Kabupaten Bantul.

deklarasi sekolah ramah anak.jpg

Sebagai upaya mendukung Kabupaten Bantul menuju Kabupaten Layak Anak (KLA), digelar Deklarasi Akbar Sekolah Ramah Anak, pada Senin siang (21/02). Acara ini berlangsung secara daring melalui zoom meeting dan luring di Gedung Induk lantai 3 Kompleks Kantor Bupati Bantul.

1516 Sekolah di Kabupaten Bantul Ikuti Deklarasi Akbar Sekolah Ramah Anak