YOGYA, Jogjaaja.com - Sebanyak 25 perajin batik mengikuti sertifiasi dan pelatihan berbasis kompetensi (PBK) skema perancangan motif batik yang difasilitasi oleh dinas pariwisata propinsi DIY. Melalui pelatihan ini, para perajin diharapkan bisa kompeten dalam bidang perancangan."Batik menjadi warisn tak benda oleh Unesco. Bahkan, Jogjakarta sudah ditetapkan sebagai kota batik. Pelatihan diharapkan bisa meningkatkan kompetensi dan bisa diakui dalam mendesain batik," kata Kepala Bidang Pengembangan Ekraf Dispar DIY Iwan Pramana usai pembukaan pelatihan di BPSPJIKB Jalan Kusumanegara Yogyakarta, Kamis (1/7).Iwan Pramana menjelaskan kegiatan ini termasuk sertifikasi kompetensi di bidang Ekonomi Kreatif (Ekraf) dan menjadi perhatian pemprop untuk pengembangan sumber daya manusia (SDM). Kriya batik sendiri merupakan salah satu sub sektor yang ada.<ul><li><a target="_blank" rel="noopener noreferrer" href="https://jogjaaja.com/read/dak-fisik-pendidikan-2025-pengadaan-alat-permainan-edukatif-ape-tk-sampai-sd-satap-berikut-kelengkapannya">DAK Fisik Pendidikan 2025: Pengadaan Alat Permainan Edukatif (APE) TK sampai SD SATAP, Berikut Kelengkapannya!</a></li><li><a target="_blank" rel="noopener noreferrer" href="https://jogjaaja.com/read/usdt-tether-capai-rekor-dollar-113-miliar-setelah-kejatuhan-svb-apa-rahasianya">USDT Tether Capai Rekor $113 Miliar Setelah Kejatuhan SVB: Apa Rahasianya?</a></li><li><a target="_blank" rel="noopener noreferrer" href="https://jogjaaja.com/read/panduan-lengkap-untuk-pemula-cara-aman-dan-praktis-membeli-usdt-di-bittime">Panduan Lengkap untuk Pemula: Cara Aman dan Praktis Membeli USDT di Bittime</a></li><li><a target="_blank" rel="noopener noreferrer" href="https://jogjaaja.com/read/lif-umumkan-pemenang-intercorp-2024-the-gaia-hotel-bandung-meraih-gelar-juara">LIF Umumkan Pemenang Intercorp 2024: The Gaia Hotel Bandung Meraih Gelar Juara</a></li></ul>"Peserta yang mengikuti pelatihan ini diseleksi terelebih dahulu dan dipuilih dari perajin yang dibina oleh dinas. Di dinas sendiei ada pendampingan, pelatihan dan evaluasi. Jadi sudah ada standar untuk memilih para perajin," kata Iwan Pramana.25 peserta dihadirkan dalam pelatihan ini. Usai mengikuti pelatihan selama beberapa hari ini, para peserta akan mendapatkan sertifikasi yang bisa bermanfaat untuk pengembangan karya maupun bisnis mereka. "Dengan mendapatkan sertifikat, membuktikan mereka sudah berkompeten untuk bekerja secara mandiri. Oleh karena itu, kami berharap para peserta bisa serius mengikuti pelatihan dan tak menyia-nyiakan kesempatan ini," imbuhnya.<ul><li><a target="_blank" rel="noopener noreferrer" href="https://jogjaaja.com/read/meningkatkan-keterampilan-public-speaking-di-smp-bhara-trikora-dengan-coach-priska-sahanaya-dan-pronas">Meningkatkan Keterampilan Public Speaking di SMP Bhara Trikora dengan Coach Priska Sahanaya dan Pronas</a></li><li><a target="_blank" rel="noopener noreferrer" href="https://jogjaaja.com/read/harga-solana-hari-ini-optimisme-di-tengah-koreksi-dan-potensi-persetujuan-etf">Harga Solana Hari Ini: Optimisme di Tengah Koreksi dan Potensi Persetujuan ETF</a></li><li><a target="_blank" rel="noopener noreferrer" href="https://jogjaaja.com/read/dpr-usulkan-5-hal-ini-dalam-merumuskan-kebijakan-cukai-2025">DPR Usulkan 5 Hal ini dalam Merumuskan Kebijakan Cukai 2025</a></li></ul>Dijelaskan jika pelatihan ini juga diharapkan bisa mengembangkan ekosistem ekonomi kreatif yang lebih kondusif bagi para pelaku ekonomi kreatif, khususnya profesi batik di DIY. Dan yang pasti meningkatkan profesionalitas dan daya saing para pengrajin batik dalam menghadapi persaingan pasar.

batik.jpg

Pelatihan Berbasis Kompetensi bagi Pelaku Ekonomi Sub Sektor Kriya di Kantor Balai Besar Standardisasi dan Pelayanan Jasa Industri Kerajinan dan Batik (BBSPJIKB).

YOGYA, Jogjaaja.com - Sebanyak 25 perajin batik mengikuti sertifiasi dan pelatihan berbasis kompetensi (PBK) skema perancangan motif batik yang difasilitasi ole

25 Perajin Ikuti Sertifikasi dan Pelatihan Berbasis Kompetensi