<p>Saat menjalani perkuliahan, kamu tidak hanya bisa mendapatkan ilmu dari pemaparan dosen di ruang kelas. Justru, menjadi mahasiswa juga menawarkan banyak kesempatan untuk belajar di luar ruang kelas. Contohnya, ada alumni BINUS yang berhasil berkembang dari peluang tersebut, yaitu Matthew Christopher Albert. Ia berhasil merintis bisnisnya sendiri yang kreatif, bahkan sejak masih berada di bangku kuliah, lho! Seperti apakah ide bisnisnya, dan bagaimana dia bisa mewujudkannya? Yuk, kita kenalan lebih lanjut di sini!</p><h2>Profil Singkat Matthew Christopher Albert</h2><p>Matthew Christopher Albert adalah alumni BINUS dari program studi Computer Science atau Ilmu Komputer di BINUS @Bandung. Ia sendiri mulai berkuliah pada tahun 2019 dan lulus di tahun 2023. Bahkan, sebelum lulus pun, ia telah menjalani banyak program magang sebagai bagian dari rangkaian enrichment program di BINUS University. Misalnya, ia pernah bekerja sebagai software engineer dan bahkan setelah lulus pun, ia berhasil berkembang di bidang tersebut hingga mendapatkan jabatan senior.</p><p>Di saat yang bersamaan, pengalaman kerja itulah yang juga memberinya ide untuk memulai bisnis sendiri sebagai seorang entrepreneur. Mendekati akhir tahun 2023, Matthew menjadi co-founder dan CTO dari Legis, sebuah startup yang menawarkan teknologi AI untuk membantu para pengacara melakukan due diligence mereka.</p><h2>Alasan Utama Merintis Legis</h2><p>Lantas, apa yang membuat Matthew memilih untuk mendirikan Legis? Ia sendiri tidak asing dengan kisah para pengacara harus sering lembur hingga larut malam hanya untuk membaca banyak dokumen hukum dan membuat laporan.&nbsp;</p><p>Matthew merasa bahwa pengacara juga berhak atas work-life balance, dan mereka bisa menyederhanakan tugas yang berulang supaya dapat lebih berfokus ke pekerjaan yang butuh pemikiran strategis. Contohnya, mengambil keputusan berdasarkan hasil analisis data.</p><p>Karena pengalaman dan pengetahuannya di bidang software engineering serta AI, ia menghadirkan Legis yang memiliki berbagai fitur praktis. Contohnya, pembuatan rangkuman dari sebuah dokumen dengan kecerdasan buatan, perbandingan singkat antara lebih dari satu dokumen dalam sebuah tabel, dan alat komunikasi untuk kolaborasi.</p><p>Melalui Legis, Matthew berharap bisa menghasilkan lebih banyak dan memperluas lapangan kerja di Indonesia. Terutama, di bidang teknologi.</p><h2>Manfaat Berkuliah di BINUS University untuk Karier</h2><p>Matthew percaya bahwa mendirikan dan menjalankan bisnis sendiri sangat membutuhkan skill kepemimpinan dan pengetahuan yang mumpuni di bidangnya. Nah, ia merasa bahwa pengalaman berkuliah di BINUS University semakin mendekatkannya dengan tujuan tersebut.&nbsp;</p><p>Hal ini terbukti dari kiprahnya yang aktif sebagai anggota UMKM Bina Nusantara Computer Club (BNCC) dan Himpunan Mahasiswa Teknik Informatika (HIMTI). Bahkan, karena kegigihannya, ia berhasil mendapatkan jabatan sebagai pengurus. Dari sanalah ia belajar cara memimpin sebuah tim dan bekerja sama dengan orang lain, terutama saat menjadi ketua BNCC.</p><p>Sedangkan, untuk mengembangkan kemampuannya di bidang teknologi dalam aspek domain expert, ia pernah bergabung di Apple Developer Academy cohort kelima, sebuah program pelatihan yang diadakan oleh BINUS University. Ia mengambil program Tech Role yang mengajarkannya banyak hal terkait fundamental pembuatan produk teknologi, desain, dan coding. Dari sana, ia jadi mengetahui apa saja syarat aplikasi yang mudah digunakan dan cara mengelolanya untuk mempermudah alur kerja semua pihak terkait.</p><h2>Pesan Matthew Christopher Albert sebagai Alumni BINUS untuk Mahasiswa</h2><p>Bercermin dari kisah kesuksesannya sebagai alumni BINUS, Matthew menekankan pentingnya untuk stay curious dan be humble selama menjadi mahasiswa. Sebab, dia percaya bahwa di luar sana ada banyak kesempatan untuk belajar dan berkembang. Hal ini tentunya mencakup kemampuan teknis seperti coding dan programming maupun non-teknis seperti komunikasi dan leadership. Nah, dengan keterbukaan terhadap ilmu serta pengalaman baru tersebut, mahasiswa bisa mengasah diri untuk menjadi top talent yang dicari banyak orang ke depannya.</p><p>Menjadi mahasiswa dan alumni BINUS menawarkan banyak manfaat, terutama untuk kamu yang ingin memulai karier lebih awal sebagai seorang entrepreneur. Soalnya, selain mendapatkan ilmu terkini secara langsung dari ahli yang berpengalaman, kamu juga bisa menikmati banyak kesempatan untuk mengasah kemampuan leadership dan mempraktikkan ilmu dalam latar nyata! Jadi, apa kamu tertarik mengikuti jejak Matthew Christopher Albert? Yuk, bergabunglah bersama program studi&nbsp;<a target="_blank" rel="noopener noreferrer" href="https://socs.binus.ac.id/">Computer Science di BINUS University</a>!</p><p><strong>Press Release ini juga sudah tayang di </strong><a target="_blank" rel="noopener noreferrer" href="https://www.vritimes.com/id/articles/7f6a0629-82c4-11ee-b831-0a58a9feac02/bfcf6264-7fcc-11ef-9d9f-0a58a9feac02"><strong>VRITIMES</strong></a></p>

Alumni School of Computer Science BINUS University.jpg

Saat menjalani perkuliahan, kamu tidak hanya bisa mendapatkan ilmu dari pemaparan dosen di ruang kelas. Justru, menjadi mahasiswa juga menawarkan banyak kesempatan untuk belajar di luar ruang kelas.

Alumni School of Computer Science BINUS University Membangun Bisnis Inovatif untuk Pengacara