BOSTON-Badan Antariksa Amerika atau NASA telah meminta pengembalian &nbsp;sampel debu bulan dan kecoak yang dijadwalkan akan dijual dalam lelang &nbsp;yang berakhir pada 23 Juni 2022.Awal bulan ini badan antariksa tersebut menghubungi RR Auction. Sebuah&nbsp; rumah lelang yang berbasis di Boston, untuk menghentikan penjualan debu bulan yang dikumpulkan oleh para astronot selama misi Apollo 11 tahun 1969.&nbsp;The Washington Post melaporkan tidak&nbsp; lama setelah debu bulan dibawa kembali ke Bumi pada tahun 1969, NASA mengirim beberapa sampel ke peneliti University of Minnesota (UM). Mereka&nbsp; bereksperimen dengan memberi makan debu bulan ke kecoak. Ini untuk menentukan apakah batu bulan mengandung patogen apa pun yang menimbulkan ancaman bagi kehidupan terrestrial.Dalam sebuah surat tertanggal 15 Juni, seorang pengacara NASA menyatakan bahwa sampel &nbsp;termasuk sebotol sekitar 0,0014 ons (40 miligram) debu dari bulan, sisa-sisa tiga kecoak, dan lusinan slide mikroskop masih milik NASA. &nbsp;LiveScience Selasa 28 Juni 2022 menulis, barang-barang beraneka ragam yang diiklankan oleh rumah lelang sebagai "a one-of-a-kind Apollo rarity," &nbsp;diperkirakan akan menghasilkan US$400.000 yang mengesankan di pelelangan.Surat itu mencatat bahwa &nbsp;semua sampel Apollo, sebagaimana diatur dalam koleksi barang ini, milik NASA dan tidak ada orang, universitas, atau entitas lain yang pernah diberi izin untuk menyimpannya setelah analisis, penghancuran, atau penggunaan lain untuk tujuan apa pun. Terlebih&nbsp; untuk dijual atau dipajang sendiri. &nbsp;NASA lebih lanjut meminta agar RR Auction segera berhenti menerima tawaran dan tidak lagi memfasilitasi penjualan setiap dan semua item yang berisi Eksperimen Tanah Bulan Apollo 11.<h4>Disimpan sendiri</h4>Botol debu bulan di tempat lelang hanyalah sebagian kecil dari apa yang dikumpulkan astronot Neil Armstrong dan Buzz Aldrin selama pendaratan di bulan. Dalam misi itu&nbsp; sekitar &nbsp;21,3 kilogram batu bulan dibawa pulang.&nbsp;Dari jumlah itu, sekitar&nbsp;2 kg pergi ke ilmuwan UM di&nbsp; university's Lunar Receiving Laboratory. Di tempat ini&nbsp;para peneliti menganalisis bagaimana paparan debu mempengaruhi serangga, kehidupan air dan mikroba.Sampel debu yang ditawarkan di pelelangan awalnya dalam perawatan Marion Brooks, ahli entomologi UM yang menguji debu dengan memberi makan kecoak. &nbsp;Namun, alih-alih mengembalikan sampel ke NASA setelah penelitiannya selesai, Brooks memajangnya di rumahnya. Putrinya kemudian menjualnya beberapa tahun setelah kematian ibunya pada 2007. RR Auction melakukan penjualan saat ini atas nama pengirim anonim.Mark Zaid, seorang pengacara untuk rumah lelang, mengatakan kepada The Washington Post bahwa RR Auction bekerja sama dengan NASA terkait permintaan agensi tersebut.&nbsp;

debu dan kecoak.jpg

Debu bulan dan kecoak yang diminta kembali oleh NASA

Badan Antariksa Amerika atau NASA telah meminta pengembalian  sampel debu bulan dan kecoak yang dijadwalkan akan dijual dalam lelang  yang berakhir pada 23 Juni.

Bakal Dilelang, NASA Minta Kembalikan Debu Bulan dan Kecoak