YOGYAKARTA-Hobi terkadang bisa menjadi ladang rezeki. Hal itu juga dirasakan Syafruddin, warga Gg. Sri Kandi No.4, Sorosutan, Kecamatan Umbulharjo, Kota Yogyakarta, Daerah Istimewa Yogyakarta.&nbsp;
Pria yang akrab disapa Udin ini kini menjalani bisnis ayam hias dengan mengusung brand Sampurna Farm Jogja. Bagi Udin, berbisnis ayam hias cukup menguntungkan dan peminatnya juga lebih banyak.&nbsp;
Dalam perjalanannya, mantan mahasiswa Jurusan Psikologi di salah satu perguruan tinggi swasta di Yogyakarta ini menjual berbagai jenis ayam hias. Diantaranya ayam yellow pheasant, ayam golden pheasant, ayam lady amherst, ayam brahma, ayam chamois, dan sebagainya.&nbsp;
&ldquo;Kenapa saya memilih ayam hias? Karena dari banyak jenis tadi, keuntungan yang saya peroleh jadi lebih banyak dan berlipat,&rdquo; tutur Udin, beberapa waktu lalu.&nbsp;
<iframe src="//www.youtube.com/embed/_HUMkc3tU0U" width="560" height="314" allowfullscreen="allowfullscreen"></iframe>
Sebelum berbisnis ayam hias, Udin lebih dulu mengawali usahanya dengan beternak dan menjual ayam pelung sejak tahun 2009. Berawal dari dua pasang, Udin mampu mengembangkan usahanya dan memiliki puluhan ekor ayam pelung.&nbsp;
Namun pada tahun 2014, Udin mengalami musibah setelah semua ayam pelungnya mati. Kondisi ini sempat membuat Udin nyaris frustasi.&nbsp;
&ldquo;Beruntung teman-teman datang ke saya dan memberikan support ke saya untuk beternak. Saya pun akhirnya memutuskan untuk berbisnis ayam hias,&rdquo; lanjut Udin.&nbsp;
<img src="/uploads/image/image/1608271335141.jpeg" alt="" />
Saat ini Udin lebih banyak melakukan pemasaran ayam hiasnya secara online. Tak heran jika peminat ayam hiasnya justru lebih banyak dari luar kota Yogyakarta seperti Bali, Lombok, Sumatera, dan Kalimantan. Ayam-ayam hias tersebut dijual dengan harga mulai dari Rp300.000 sampai tak terhingga karena terkait dengan hobi.&nbsp;
&ldquo;Untuk saat ini, saya lebih fokus ke ayam Chamois. Menurut saya ayam Chamois memiliki keunikan sendiri karena badannya tidak besar dan batikannya sangat mulus dan menarik,&rdquo; tandasnya.&nbsp;
Udin menambahkan, ayam Chamois berasal dari Turki dan di Indonesia belum terlalu banyak. Karena itu, harga ayam Chamois ini masih cukup bagus.&nbsp;
Buat yang tertarik untuk mengoleksi ayam-ayam hias khususnya di area Yogyakarta, silakan datang ke Sampurna Farm, Gg. Sri Kandi No.4, Sorosutan, Kecamatan Umbulharjo, Kota Yogyakarta, Daerah Istimewa Yogyakarta. Atau Anda bisa lebih menghubungi lebih dulu nomor 082261262018. Anda juga bisa melihat koleksi ayam hias Sampurna Farm di akun Instagram @sampurnafarm dan Facebook Syafruddin SampurnaFarm. (*)

Berbisnis Ayam Hias, Pria Asal Jogja Raup Untung Berlipat

YOGYAKARTA-Hobi terkadang bisa menjadi ladang rezeki. Hal itu juga dirasakan Syafrudin, warga Gg. Sri Kandi No.4, Sorosutan, Kecamatan Umbulharjo, Kota Yogyakarta, Daerah Istimewa Yogyakarta.