YOGYAKARTA, Jogjaaja.com – Sebuah video di Tiktok berisi keluhan seorang wisatawan yang makan pecel lele di Malioboro menjadi viral. Dalam video yang beredar, wisatawan tersebut harus membayar Rp37 ribu untuk seporsi pecel lele.Menurutnya, harga tersebut terdiri dari pecel lele Rp20 ribu, nasi Rp7 ribu, dan lalapan yang dibanderol dengan harga Rp10 ribu. Ia pun bertanya kepada warga Yogyakarta apakah harga tersebut wajar.“Jadi menurut gue, nggak tau ini gue yang terjebak di satu tempat, atau emang semuanya kayak ini. Tapi gue nggak mau nyebutlah, pokoknya di deretan ini. Kenapa kapitalis banget. Jadi buat kalian viewers gue orang Jogja, tolong kasih tau kenapa makan di daerah sini itu harganya suka nggak sesuai,” katanya di dalam video tersebut.Harga tersebut memang di luar kewajaran. Pasalnya Paguyuban Lesehan Malam Malioboro sudah mematok harga seporsi lengkap pecel lele di warung-warung lesehan Malioboro berkisar Rp15 ribu hingga Rp18 ribu.Ketua Paguyuban Lesehan Malam Malioboro Sukidi meminta wisatawan yang menemukan oknum pedagang seperti itu bisa langsung melaporkan kepada petugas yang ada di sekitar Malioboro. Para pengurus, katanya, siap membantu sehingga masalah bisa langsung diselesaikan.“Saran kami, jangan terus ngomongnya di media sosial. Kan juga ada sarana pengaduan konsumen, baik lewat UPT Pemkot dan kami sebagai pengurus juga siap membantu untuk menyelesaikan jika ada yang kurang puas,” ujarnya, Rabu (26/5/2021).Sementara itu, Pemkot Yogyakarta berusaha mencari wisatawan yang mengeluhkan harga pecel lele di Malioboro. Pemkot mencoba untuk berkomunikasi langsung dengan wisatawan tersebut.“Saat ini masih menunggu respon. Saya sudah perintahkan Kominfo (Dinas Komunikasi dan Informasi Kota Yogyakarta) untuk berkomunikasi langsung dengan korban,” kata Wakil Walikota Yogyakarta Heroe Poerwadi.Komunikasi itu, lanjut Heroe, bertujuan untuk meminta maaf dan memastikan kebenaran informasi dari yang bersangkutan. Selain itu, pihaknya juga ingin menunjukkan bahwa wisatawan adaslah tamu yang harus dihormati dan jangan sampai dikecewakan. Apalagi Malioboro merupakan ikon wisata Kota Yogyakarta.“Apa yang mereka lakukan mewakili dari Yogyakarta. Jangan sampai wisatawan menilai Maliboro tidak ramah terhadap wisatawan. Citra Malioboro sangat penting untuk Kota Yogyakarta. Untuk itu, kami butuh data yang valid untuk memberikan efek jera berupa larangan berdagang selamanya bagi pedagang yang nuthuk&nbsp;atau menaikkan harga,” tutupnya. (*)

malioboro tyo.jpeg

YOGYAKARTA, Jogjaaja.com – Sebuah video di Tiktok berisi keluhan seorang wisatawan yang makan pecel lele di Malioboro menjadi viral. Dalam video yang beredar, wisatawan tersebut harus membayar Rp37 ribu untuk seporsi pecel lele.

Beredar Video Harga Pecel Lele di Malioboro Mahal, Pemkot Yogyakarta Bergerak Cepat