YOGYAKARTA-Dinas Pendidikan Kota Yogyakarta memastikan kelulusan sekolah tahun ini ditentukan dari hasil ujian sekolah. Hal tersebut sekaligus sebagai tindak lanjut dari Surat Edaran Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan terkait dengan peniadaan Ujian Nasional 2020.
&nbsp;
&ldquo;Berdasarkan surat edaran Menteri Pendidikan dan Kebudayaan, ujian nasional ditiadakan dan diganti dengan ujian sekolah,&rdquo; ujar Kepala Dinas Pendidikan Kota Yogyakarta, Budi Santosa Asrori, Jumat (3/4/2020).
&nbsp;
Meski begitu, dalam status tanggap darurat Covid-19, ujian sekolah dapat dilakukan dalam bentuk portfolio, nilai rapor dan prestasi yang diperoleh sebelumnya, penugasan, tes daring, atau bentuk asesmen jarak jauh lainnya. 
&nbsp;
&ldquo;Memang ujian nasional saat ini tidak menentukan kelulusan. Yang menentukan adalah ujian sekolah,&rdquo; paparnya.
&nbsp;
Di sisi lain, pihak sekolah juga diberikan pilihan untuk tetap melaksanakan ujian sekolah secara daring dengan melihat kemampuan sekolah, siswa dan orang tua. Namun untuk skema pelaksanaannya, Dinas Pendidikan Kota Yogyakarta menyerahkan sepenuhnya kepada masing-masing sekolah.
&nbsp;
&ldquo;Seperti biasanya kelulusan diserahkan sepenuhnya kepada satuan pendidikan. Dinas Pendidikan tidak melakukan intervensi dalam penentuan kelulusan,&rdquo; kata Budi.
&nbsp;
Budi mengingatkan agar sekolah mengutamakan untuk menjaga aspek kompetensi siswa, sehingga ujian sekolah tersebut tidak perlu untuk mengukur capaian kurikulum secara menyeluruh. (*)

Dinas Pendidikan Kota Yogyakarta Pastikan Kelulusan Ditentukan dari Ujian Sekolah

YOGYAKARTA-Dinas Pendidikan Kota Yogyakarta memastikan kelulusan sekolah tahun ini ditentukan dari hasil ujian sekolah. Hal tersebut sekaligus sebagai tindak lanjut dari Surat Edaran Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan terkait dengan peniadaan Ujian Nasional 2020.