YOGYAKARTA-JNE sebagai mitra Pemerintah Kota Yogyakarta ikut memberikan dukungan dalam penanganan Covid-19. Dukungan tersebut diwujudkan dalam bentuk bantuan APD bagi tenaga medis yang menangani langsung pasien di rumah sakit rujukan pemerintah.
Sebanyak 80 unit APD&nbsp;dan 80&nbsp;face shield&nbsp;tersebut disalurkan melalui BPBD (Badan Penanggulangan Bencana Daerah) Kota Yogyakarta.
PR JNE Regional Jateng dan DIY Widiana menyebut bantuan tersebut masih dalam tahap awal karena pihaknya masih memastikan apa saja yang dibutuhkan.
&ldquo;Kami menggali banyak informasi yang akan menjadi bahan pertimbangan dalam memberikan bantuan yang dibutuhkan,&rdquo; ucapnya.
JNE sendiri mengalihkan anggaran CSR Ramadhan untuk membantu Pemerintah dalam mengatasi penyebaran Covid-19.&nbsp;
Wakil Walikota Yogyakarta Heroe Poerwadi menyebutkan, ketersediaan APD di Kota Yogyakarta masih sangat dibutuhkan. Karena itu, Heroe mengapresiasi langkah JNE tersebut.
&ldquo;Tentu bantuan APD ini sangat membantu para tenaga medis yang berada di garda terdepan, dan dengan bantuan ini tentu stok APD akan semakin aman,&rdquo; kata Heroe.
Meski stok APD di Kota Yogyakarta masih mencukupi hingga akhir bulan Mei, ketersediaanya masih terus diupayakan.
&ldquo;Pembelanjaan APD coverall tahap pertama sebanyak 5000 pcs. 1000 diantaranya untuk Dinkes, 1500 untuk RS Pratama dan 2000 untuk RS Jogja,&rdquo; ucap Heroe.
Selain disalurkan ke Rumah Sakit, APD juga akan disalurkan ke Puskemas. Heroe menyebut APD adalah peralatan penting bagi tenaga medis yang berada di ring satu. (*)
&nbsp;

JNE ikut membantu penanggulangan Covid-19 dengan mendistribusikan APD ke tenaga medis di Yogyakarta.

JNE Bantu APD Untuk Tenaga Medis di Yogyakarta

YOGYAKARTA-JNE sebagai mitra Pemerintah Kota Yogyakarta ikut memberikan dukungan dalam penanganan Covid-19. Dukungan tersebut diwujudkan dalam bentuk bantuan APD bagi tenaga medis yang menangani langsung pasien di rumah sakit rujukan pemerintah.