SLEMAN, Jogjaaja.com – Setelah melalui proses berkali-kali penundaan, lomba lari <a target="_blank" rel="noopener noreferrer" href="https://jogjaaja.com/archive?q=sleman%2520temple%2520run">Sleman Temple Run</a> akhirnya digelar Minggu (28/11/2021). Sebanyak 500 pelari ikut serta dalam <a target="_blank" rel="noopener noreferrer" href="https://jogjaaja.com/archive?q=sleman%2520temple%2520run">Sleman Temple Run</a> ini. Mereka terbagi dalam tiga kategori yaitu 7 km, 13 km, dan 25 km.Pemkab Sleman menggelar sport tourism ini dengan protokol kesehatan yang ketat. Setiap panitia dan peserta diwajibkan sudah mendapatkan minimal vaksin pertama dan juga wajib menyertakan bukti bebas covid-19.<ul><li><a target="_blank" rel="noopener noreferrer" href="https://jogjaaja.com/read/selain-venom-inilah-7-film-terbaik-tentang-alien">Selain Venom, Inilah 7 Film Terbaik Tentang Alien</a></li><li><a target="_blank" rel="noopener noreferrer" href="https://jogjaaja.com/read/penasaran-dengan-trailer-spider-man-no-way-home-ini-bocorannya">Penasaran dengan Trailer Spider-Man: No Way Home? Ini Bocorannya</a></li><li><a target="_blank" rel="noopener noreferrer" href="https://jogjaaja.com/read/dikelola-karta-heppiii-community-probolinggo-perpustakaan-patriot-semakin-eksis">Dikelola Karta Heppiii Community Probolinggo, Perpustakaan Patriot Semakin Eksis dan Jadi Percontohan</a></li></ul>Selama acara berlangsung, protokol kesehatan dijalankan dengan baik dan ketat, mulai dari racepack collection hingga acara selesai. Masker baru dibuka sesaat sebelum peserta mulai berlari.<a target="_blank" rel="noopener noreferrer" href="https://jogjaaja.com/archive?q=sleman%2520temple%2520run">Sleman Temple Run </a>merupakan perpaduan antara olah raga lari lintas alam dan<a target="_blank" rel="noopener noreferrer" href="https://jogjaaja.com/tag/wisata"> wisata</a>. Tempat wisata dan komplek candi yang dilintasi itu diantaranya adalah candi Candi Banyunibo, Tebing Breksi, Candi Ijo, Candi Miri, Spot Riyadi, Candi Sojiwan, Candi Ratu Boko, dan Candi Barong.Bupati Sleman, Kustini Sri Purnomo, melepas peserta Sleman Temple Run 2021 yang berlari mengelilingi candi-candi di Kabupaten Sleman. Pada tahun 2021 ini, Sleman Temple Run memasuki penyelenggaraan ke-6 dan diselenggarakan di Candi Banyunibo.<ul><li><a target="_blank" rel="noopener noreferrer" href="https://jogjaaja.com/read/2022-ideosource-incar-pendanaan-rp-861-miliar">2022, Ideosource Incar Pendanaan Rp 861 Miliar</a></li><li><a target="_blank" rel="noopener noreferrer" href="https://jogjaaja.com/read/oktober-nilai-ekspor-produk-kakao-olahan-melonjak-10-8-persen">Oktober, Nilai EksporProduk Kakao Olahan Melonjak 10,8 Persen%</a></li><li><a target="_blank" rel="noopener noreferrer" href="https://jogjaaja.com/read/oharang-indonesia-manjakan-penggemar-korean-barbeque-dengan-promo-all-you-can-eat-beli-3-gratis-1">Oharang Indonesia Manjakan Penggemar Korean Barbeque dengan Promo All You Can Eat Beli 3 Gratis 1</a></li></ul>Kepala Dinas Pariwisata Sleman, Suparmono, menjelaskan, event lari ini merupakan perpaduan antara olah raga lari lintas alam,<a target="_blank" rel="noopener noreferrer" href="https://jogjaaja.com/tag/wisata"> wisata </a>dengan lintasan masuk ke komplek candi-candi, dan juga disuguhkan kesenian lokal untuk cheering para pelari saat melewati berbagai candi.Turut ikut berlari pula Wakil Bupati Sleman, Danang Maharsa, Kadispar DIY, Singgih Raharjo dan Bupati Sleman 2010 - 2021, Sri Purnomo. (*) &nbsp;

Seorang peserta Sleman Temple Run tengah berlari melintasi sejumlah candi di Sleman, Minggu (28/11/2021).

sleman temple run.png

Setelah melalui proses berkali-kali penundaan, lomba lari Sleman Temple Run akhirnya digelar Minggu (28/11/2021). Sebanyak 500 pelari ikut serta dalam Sleman Temple Run ini. Mereka terbagi dalam tiga kategori yaitu 7 km, 13 km, dan 25 km.

Kembali Digelar, Sleman Temple Run Suguhkan Lari Lintas Alam dan Wisata Melintasi Candi