SLEMAN - Selesai dalam rangkaian Ibu Menyapa dengan sasaran Kader PKK Desa, Ketua Tim Penggerak PKK Sleman Dra. Hj. Kustini Sri Purnomo, kembali hadir dengan menyapa Kelompok Wanita Tangguh yang ada di Kabupaten Sleman.
Dalam kunjungannya Ketua Tim Penggerak PKK didampingi oleh Tim PKK Kabupaten dan Dinas Pertanian. Lebih dari 50 kelompok wanita tani (KWT) akan dikunjungi dalam progam ibu menyapa ini.
Menurut Kustini Sri Purnomo, ibu menyapa dilaksanakan dalam rangka ketahanan pangan pada saat pandemic covid19 dan pascacovid. Kegiatan ini dimulai hari Senin 20 Juli 2020 dengan mengunjungi 6 KWT di Kecamatan Godean. Ditambahkan mengutip pernyataan Bung Karno pernah berkata bahwa hal yang paling pokok dalam kehidupan manusia adalah pangan, sandang, dan papan. Kita jangan sampai membiarkan orang lain dan keluarga kita kekurangan bahan pangan.
Lebih lanjut Kustini menekankan bahwa ketahanan pangan dalam tingkat keluarga sangat penting, dengan slogan MANGAN OPO SING DITANDUR, NANDUR OPO SING DIPANGAN, TURAHANE DIDOL. Harapannya kita semua warga Sleman mau menanam apa yang kita makan, dan makan apa yang kita tanam, karena tentunya lebih sehat dan bebas pestisida karena dirawat sendiri. (*)

Hj Kustini Sri Purnomo (duduk) dalam suatu kesempatan 

 Ketua Tim Penggerak PKK Sleman Sapa 50 Kelompok Wanita Tangguh 

SLEMAN - Selesai dalam rangkaian Ibu Menyapa dengan sasaran Kader PKK Desa, Ketua Tim Penggerak PKK Sleman Dra. Hj. Kustini Sri Purnomo, kembali hadir dengan menyapa Kelompok Wanita Tangguh yang ada di Kabupaten Sleman.