YOGYA, Jogjaaja.com - Pemerintah Kota Yogya membentuk kelompok kerja Perumahan Kawasan Permukiman (Pokja PKP).Pembentukan pokja ini bertujuan untuk memgkoordinasikan dan memberikan masukan untuk mengurangi kawasan kumuh di wilayah setempat.Sekretaris Daerah Kota Yogyakarta, Aman Yuriadijaya menjelaskan, dalam menjadi mitra Pokja PKP, forum PKP akan siap untuk merumuskan, melaksanakan dan juga mengatasi berbagai hal yang berkaitan dengan aspek perumahan dan pemukiman yang nantinya pasti akan berhimpitan dengan sanitasi, persampahan, pertanahan, jalan lingkungan dan aspek-aspek lain.<ul><li><a target="_blank" rel="noopener noreferrer" href="https://jogjaaja.com/read/realme-gt-neo-3-butuh-waktu-lima-menit-untuk-isi-daya-sampai-penuh">Realme GT NEO 3 Butuh Waktu Lima Menit untuk Isi Daya Sampai Penuh</a></li><li><a target="_blank" rel="noopener noreferrer" href="https://jogjaaja.com/read/wow-mikroorganisme-zaman-purba-ditemukan-dalam-kristal">Wow, Mikroorganisme Zaman Purba Ditemukan dalam Kristal</a></li><li><a target="_blank" rel="noopener noreferrer" href="https://jogjaaja.com/read/nct-dream-rilis-teaser-beatbox-haechan-dan-mark-lee-bikin-heboh-penggemar">NCT Dream Rilis Teaser Beatbox, Haechan dan Mark Lee Bikin Heboh Penggemar</a></li><li><a target="_blank" rel="noopener noreferrer" href="https://jogjaaja.com/read/april-2022-bank-mandiri-salurkan-kredit-umkm-rp-109-04-triliun">April 2022, Bank Mandiri Salurkan Kredit UMKM Rp109,04 Triliun</a></li></ul>“Forum PKP tidak hanya urusan teknis namun juga masyarakat merasakan manfaat dari PKP itu sendiri,” katanya, Senin (30/5/2022).Ketua Pokja PKP Kota Yogya, Agus Tri Haryono menyampaikan, dibentuknya Pokja PKP berdasarkan amanat dari peraturan Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat tentang peran masyarakat dalam penyelenggaraan perumahan dan kawasan permukinan.Agus menjelaskan nantinya Pokja PKP berfungsi untuk memfasilitasi Forum PKP serta menjadi wadah untuk mempertemukan sampai membicarakan kepentingan bersama dalam penyelenggaraan PKP dengan melibatkan peran masyarakat di dalamnya. Selain itu, juga memberikan masukan kepada pemerintah kota.“Salah satu isu strategis PKP di Kota Yogya adalah permukiman kumuh yang sebenarnya di dalamnya sudah mencakup isu strategis lainnya yaitu akses air minum aman, sanitasi layak dan aman serta permasalahan sampah,” ucap Agus.Menurutnya, program Kota Tanpa Kumuh (Kotaku) pada tahun 2021 telah berhasil melakukan pengurangan kawasan kumuh seluas &nbsp;20,54 hektar. Pengurangan tersebut merupakan hasil dari sinergi dan kolaborasi antara Pemkot Jogja dan Kotaku. Diantaranya Gondokusuman, Umbulharjo,Gondomanan, dan Tegalrejo.<ul><li><a target="_blank" rel="noopener noreferrer" href="https://jogjaaja.com/read/tambah-rute-pelita-air-siap-terbangi-yogyakarta">Tambah Rute, Pelita Air Siap Terbangi Yogyakarta</a></li><li><a target="_blank" rel="noopener noreferrer" href="https://jogjaaja.com/read/dugaan-korupsi-dirut-merpati-nusantara-airlines-dilaporkan-ke-kpk">Dugaan Korupsi, Dirut Merpati Nusantara Airlines Dilaporkan Ke KPK</a></li><li><a target="_blank" rel="noopener noreferrer" href="https://jogjaaja.com/read/fasad-pasar-beringharjo-dicat-putih-tulang">Fasad Pasar Beringharjo Dicat Putih Tulang</a></li></ul>"Wilayah yang mengalami pengurangan paling signifikan yakni Gondokusuman dengan kawasan kumuh seluas 10 hektar lebih menjadi 4 hektar lebih," ungkapnya. (Anz) &nbsp;

IMG-20220530-WA0027.jpg

Sejumlah Pokja PKP berfoto bersama setelah dibentuk untuk mengurangi kawasan kumuh di Yogyakarta, Senin (30/5/2022). (Anz)

YOGYA, Jogjaaja.com - Pemerintah Kota Yogya membentuk kelompok kerja Perumahan Kawasan Permukiman (Pokja PKP).Pembentukan pokja ini bertujuan untuk memgkoordina

Kurangi Kawasan Kumuh, Pemkot Yogya Bentuk Pokja PKP