YOGYA, Jogjaaja.com - Pegiat Pendidikan Indonesia (Pundi) menyelenggarakan diskusi publik memasuki tahun politik menjelang Pemilu 2024.Dengan mengajak serta sejumlah mahasiswa dan kaum muda, diskusi itu mengajak para milenial untuk mengilhami pemikiran Buya Syafii untuk mengisi demokrasi sesuai dengan perannya.Diskusi publik itu digelar dengan tajuk Tadarus Demokrasi di Alam Pikiran Buya Syafii Maarif yang mengundang sejumlah intelektual lintas ilmu dari berbagai kampus, tokoh masyarakat, dan pegiat demokrasi di Indonesia.Direktur Eksekutif Pundi, Haryono Kapitang mengatakan, tadaruz demokrasi di alam pikir Buya Syafii Maarif bertujuan untuk menyampaikan pesan kepada generasi muda bahwa demokrasi yang dipandang Buya itu inklusif, lurus dan terbuka terhadap kritik dan antikritik. Buya kata dia merupakan sosok yang suka kritik tapi tidak menutup kritik atas dirinya."Tepat menjelang tahun politik ini, kita ingin agar Pemilu 2024 berjalan damai karena tidak bisa dipungkiri bahwa Pemilu nanti akan didominasi oleh kelompok milenial, maka sasaran kami target kami adalah kelompok anak muda sehingga mereka mampu menjalankan demokrasi dengan pikiran maupun perilaku yang sebenarnya," kata dia.Pihaknya juga mendorong agar generasi muda tidak terjebak dalam politik identitas yang memecah belah. Apalagi terjebak dalam fanatisme buta suatu kelompok sehingga konflik yang berpotensi timbul bisa diminimalisir. "Kita mau ketika pikiran Buya Syafii itu disampaikan ada sedikit perubahan dan perilaku dari para pemilih muda," kata dia.Apalagi narasi yang muncul belakangan di sosial media cukup meresahkan. Hal tersebut dianggapnya sangat merusak wajah demokrasi meskipun inti dari demokrasi adalah bebas berpendapat namun harus sesuai rel dan koridor hukum yang berlaku.<ul><li><a target="_blank" rel="noopener noreferrer" href="https://jogjaaja.com/read/tank-leopard-2-sangat-populer-di-dunia-ini-sebabnya">Tank Leopard 2 Sangat Populer di Dunia, Ini Sebabnya</a></li><li><a target="_blank" rel="noopener noreferrer" href="https://jogjaaja.com/read/muncul-50-ribu-tahun-sekali-komet-hijau-bisa-dilihat-hari-ini-pukul-18-30-wib">Muncul 50 Ribu Tahun Sekali, Komet Hijau Bisa Dilihat Hari Ini Pukul 18.30 WIB</a></li><li><a target="_blank" rel="noopener noreferrer" href="https://jogjaaja.com/read/chery-omoda-5-bakal-diluncurkan-di-iims-2023">Chery Omoda 5 Bakal Diluncurkan Di IIMS 2023</a></li></ul>"Tentu narasi yang dibangun harus mengedepankan moral etika, disini lah pikiran Buya itu hadir. Dia kan dijuluki sebagai muadzim moralitas bangsa atau yang menjaga moral dalam demokrasi kita," ucapnya. (Anz

IMG-20230206-WA0038.jpg

Foto: Suasana diskusi publik dengan tajuk Tadaruz Demokrasi di Alam Pikir Buya Syafii, Senin (6/2/2023).

YOGYA, Jogjaaja.com - Pegiat Pendidikan Indonesia (Pundi) menyelenggarakan diskusi publik memasuki tahun politik menjelang Pemilu 2024.Dengan mengajak serta sej

Mahasiswa Adakan Tadaruz Demokrasi, Dekatkan Alam Pikir Buya Syafii ke Kaum Muda