BANTUL, Jogjaaja.com - &nbsp;Kapolres Bantul, AKBP Ihsan, kembali mengimbau agar para wisatawan di destinasi wisata pantai tidak mandi di laut. Hal tersebut dilakukan agar menghindarkan wisatawan dari kecelakaan laut (laka laut).Ia menjelaskan, banyak wisatawan yang mengunjungi pantai di Bantul seperti Parangtritis, Samas, Pandansimo dan Baru di masa libur Lebaran ini.“Saya sampaikan kepada para wisatwan yang tengah berlibur di pantai supaya tidak mandi di laut, karena di Laut Selatan terdapat palung dan ombaknya besar,” kata Ihsan, Rabu (26/4/2023).<ul><li><a target="_blank" rel="noopener noreferrer" href="https://jogjaaja.com/read/presiden-turki-anugerahi-personel-indonesia-medali-dan-penghargaan-pascagempa-m-7-8">Presiden Turki Anugerahi Personel Indonesia Medali dan Penghargaan Pascagempa M7,8</a></li><li><a target="_blank" rel="noopener noreferrer" href="https://jogjaaja.com/read/wisatawan-alami-luka-sobek-di-pantai-parangtritis">Wisatawan Alami Luka Sobek di Pantai Parangtritis</a></li><li><a target="_blank" rel="noopener noreferrer" href="https://jogjaaja.com/read/perkuat-persaudaraan-rm-vikep-ar-yudono-adakan-safari-silaturahmi">Perkuat Persaudaraan, Rm Vikep AR Yudono Adakan Safari Silaturahmi</a></li><li><a target="_blank" rel="noopener noreferrer" href="https://jogjaaja.com/read/libur-lebaran-71-ribu-wisatawan-ke-pantai-parangtritis">Libur Lebaran, 71 Ribu Wisatawan ke Pantai Parangtritis</a></li></ul>Menurutnya, kawasan pantai di Kabupaten Bantul menyimpan potensi ancaman bahaya bagi wisatawan. Berupa titik palung di sejumlah kawasan pesisir pantai.Ia membenarkan para wisatawan kerap tergoda. Awalnya hanya bermain di tepi pantai. Tak selang lama mulai bergeser ke sisi tengah.Tanpa disadari, arus laut bawah mulai menarik tubuh ke tengah laut. Apabila tak bisa berenang, maka wisatawan akan tergulung arus dalam.“Paling berbahaya kalau airnya tenang. Arus balik bawah sangat deras, jadi memang dilarang untuk mandi di laut,” paparnya.Data yang dimiliki Polres Bantul, telah terjadi laka laut yang menimpa rombongan wisatawan dari Subang Jawa Barat pada Rabu (26/4/2023) sekitar pukul 09.45.Dimana tiga orang palajar dilaporkan terseret gelombang Pantai Parangtritis. Dua korban berhasil diselamatkan Tim SAR gabungan yang siaga di lokasi. Namun satu korban berinisial FA (14) hingga berita ini diturunkan masih dalam pencarian.<ul><li><a target="_blank" rel="noopener noreferrer" href="https://jogjaaja.com/read/ada-dua-guru-besar-baru-uajy-fokus-hilirisasi-riset">Ada Dua Guru Besar Baru, UAJY Fokus Hilirisasi Riset</a></li><li><a target="_blank" rel="noopener noreferrer" href="https://jogjaaja.com/read/sampai-2023-19-proyek-plts-atap-xurya-raih-sertifikasi-energi-terbarukan">Sampai 2023, 19 Proyek PLTS Atap Xurya Raih Sertifikasi Energi Terbarukan</a></li><li><a target="_blank" rel="noopener noreferrer" href="https://jogjaaja.com/read/dunlop-sediakan-posko-mudik-24-jam-di-rest-area-km-57">Dunlop SediakanPosko Mudik 24 Jam Di Rest Area KM 57</a></li></ul>Sehari sebelumnya juga terjadi kejadian serupa menimpa wisatawan asal Surabaya Jawa Timur. Beruntung, korban ZC (22) yang terseret ombak Pantai Parangtitis berhasil diselamatkan. (Anz)&nbsp;

laka laut.jpeg

  Foto: Petugas kepolisian saat mengimbau wisatawan agar tidak mandi di laut mencegah munculnya insiden laka laut pada Rabu (26/4/2023).

BANTUL, Jogjaaja.com - &nbsp;Kapolres Bantul, AKBP Ihsan, kembali mengimbau agar para wisatawan di destinasi wisata pantai tidak mandi di laut. Hal tersebut dil

Muncul Laka Laut, Polisi Imbau Wisatawan Selalu Waspada