KONAWE - Bendungan Ameroro Paket II di Kabupaten Konawe, Sulawesi Tenggara yang dikerjakan oleh PT Hutama Karya telah selesai dibangun hingga tahap impounding.&nbsp;Penyelesaian ini menandai progres signifikan dalam pembangunan proyek yang termasuk salah satu dari 16 Proyek Strategis Nasional (PSN), proyek ini telah mencapai 98,45% dari keseluruhan progresnya.Paket II Bendungan Ameroro telah berhasil mencapai progres 100% pada tahapan-tahapan vital, yang meliputi persiapan, pembangunan akses, jembatan, pelimpah, dan penerapan teknologi hijau. Dalam proyek ini, kerjasama operasi (KSO) dikerjakan oleh PT Hutama Karya dan PT Adhi Karya, dengan porsi masing-masing 65% dan 35%.&nbsp;Kemitraan ini mencerminkan kolaborasi yang kuat antara kedua perusahaan dalam mewujudkan pencapaian progres yang signifikan dalam setiap tahap pembangunan Bendungan Ameroro, menegaskan komitmen mereka untuk menyelesaikan proyek ini sesuai target dan standar yang ditetapkan.Hutama Karya mengadopsi strategi Green Construction serta memanfaatkan Building Information Modelling (BIM) untuk mengakselerasi kemajuan proyek ini. Melalui penerapan teknologi hijau dan penggunaan model informasi bangunan, mereka berhasil meningkatkan efisiensi dalam proses pembangunan.&nbsp;Selain itu, upaya komunikasi yang intensif dengan para pemangku kepentingan proyek telah memberikan kontribusi besar dalam mempertajam fokus proyek dan memastikan ketercapaian target penyelesaian proyek lebih awal. Sebagai hasilnya, jadwal penyelesaian proyek yang semula direncanakan pada November 2023 telah direvisi menjadi Oktober 2023, menunjukkan keberhasilan dari pendekatan strategis yang diadopsi oleh PT Hutama Karya.Manfaat yang dihadirkan oleh Bendungan Ameroro membawa dampak besar bagi masyarakat sekitarnya dalam berbagai aspek kehidupan. Selain meningkatkan layanan irigasi yang lebih luas, bendungan ini menjadi sumber potensial dalam penyediaan listrik melalui pembangkit listrik mikro hidro.&nbsp;Selain itu, perannya dalam pengendalian banjir juga dapat memberikan kontribusi penting dalam menjaga keamanan lingkungan sekitar.&nbsp;Tak hanya itu, keberadaan bendungan ini juga membuka peluang sebagai destinasi wisata menarik yang dapat memberikan dampak positif pada perekonomian lokal.&nbsp;&nbsp;<ul><li><a target="_blank" rel="noopener noreferrer" href="https://jogjaaja.com/read/global-masih-bergejolak-bi-akan-pertahankan-suku-bunga-tahun-2024">Global Masih Bergejolak, BI Akan Pertahankan Suku Bunga Tahun 2024</a></li><li><a target="_blank" rel="noopener noreferrer" href="https://jogjaaja.com/read/muhammadiyah-dukung-regulasi-pengendalian-tembakau">Muhammadiyah Dukung Regulasi Pengendalian Tembakau</a></li><li><a target="_blank" rel="noopener noreferrer" href="https://jogjaaja.com/read/pn-sleman-mulai-sidangkan-gugatan-warga-wadas-kepada-pemerintah">PN Sleman Mulai Sidangkan Gugatan Warga Wadas kepada Pemerintah</a></li></ul>Hal ini menegaskan bahwa proyek Bendungan Ameroro bukan hanya infrastruktur semata, melainkan juga merupakan landasan penting dalam pemenuhan kebutuhan masyarakat akan sumber daya dan pengembangan wilayah secara menyeluruh.

Bendungan Amarero.png

Proyek ini termasuk salah satu dari 16 Proyek Strategis Nasional (PSN), proyek ini telah mencapai 98,45% dari keseluruhan progresnya.

Pembangunan Bendungan Ameroro Konawe Tembus 98,45 Persen