YOGYAKARTA-Pemerintah Daerah Istimewa Yogyakarta mendorong para pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) untuk memanfaatkan platform digital SiBakul sebagai sarana pemasaran daring untuk mempertahankan keberlangsungan usaha.
Kepala Bidang Pembiayaan Dinas Koperasi dan UKM DIY Agus Mulyono mengatakan pemanfaatan platform tersebut ditekankan setelah mempertimbangkan survei pada awal pandemi yang menyebut 60 sampai 80 persen kebutuhan pelaku UMKM di DIY adalah pemasaran.
&ldquo;Yang dibutuhakan UMKM adalah pemasaran. Jadi bukan permodalan dan kami sudah memfasilitasi itu,&rdquo; katanya seperti dikutip dari Antara, Senin (2/11/2020).
Menurut Agus, platform digital SiBakul telah disediakan Pemda DIY sejak awal pandemi COVID-19 sebagai terobosan pemasaran secara daring. Melalui sarana itu, UMKM di DIY yang dinilai layak dan lolos kurasi baik dari sisi kelayakan maupun keberlanjutan produk mendapat fasilitas ongkos kirim gratis.
&ldquo;Produk UMKM kita lakukan kurasi, mana yang layak jual dan berkelanjutan. Dari situ, pemerintah menggelontorkan free ongkir,&rdquo; katanya.
Pemanfaatan pemasaran digital, lanjut Agus, merupakan keniscayaan yang tidak dapat ditolak para pelaku UMKM. &ldquo;Apalagi penjualan ini secara daring justru semakin dibutuhkan masyarakat di masa pandemi,&rdquo; lanjutnya.
Sementara itu, Bidang Layanan Kewirausahaan, Dinas Koperasi dan UKM DIY, Wisnu Hermawan menuturkan, hingga Juli 2020, pihaknya telah mengucurkan dana Rp100 juta untuk memfasilitasi ongkos kirim penjualan produk UMKM secara daring.
Ia mengatakan dana untuk ongkos kirim produk ratusan UMKM itu bersumber dari dana tak terduga APBD DIY.
Jumlah UMKM di DIY yang mendapat fasilitas ongkos kirim melalui platform SiBakul hingga Juli 2020 tercatat 500 UMKM meski secara keseluruhan UMKM di DIY mencapai lebih dari 200.000 usaha. (*)
&nbsp;

Pemda DIY Dorong UMKM Manfaatkan Pemasaran Daring SiBakul 

YOGYAKARTA-Pemerintah Daerah Istimewa Yogyakarta mendorong para pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) untuk memanfaatkan platform digital SiBakul sebagai sarana pemasaran daring untuk mempertahankan keberlangsungan usaha.