YOGYA, Jogjaaja.com - Sejumlah tahapan berkaitan dengan proses demokrasi (Pemilu) sudah mulai dilakukan. Adanya pesta demokrasi (Pemilu) itu selalu disambut baik oleh masyarakat yang didalamnya termasuk pelajar selaku pemilih pemula. Menyikapi hal tersebut Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) DIY mengimbau kepada siswa agar bijak dalam mempergunakan hak politiknya dan tetap mengutamakan tugas utamanya sebagai pelajar."Meski siswa khususnya jenjang SMA/SMK sudah memiliki hak pilih (pemilih pemula) tapi alangkah baiknya tetap bijak dalam menggunakan hak politiknya dan tetap memfokuskan waktu dan pikirannya untuk kegiatan belajar. Karena sebagai ‎pemilih pemula, siswa sangat rentan terpengaruh oleh aktivitas kampanye yang sarat dengan nuansa mobilisasi massa," kata Kepala Disdikpora DIY, Didik Wardaya Jumat (20/10/2023).Didik mengatakan, selaku pemilih pemula pihaknya memperbolehkan siswa untuk menggunakan hak politiknya, tapi harus tetap mengacu pada ketentuan yang ada. Salah satu dengan menjaga kondusifitas di lingkungan sekolah selama pelaksanaan Pemilu dan tidak melupakan tugas utamanya sebagai seorang pelajar."Momentum Pemilu bisa menjadi ajang efektif bagi para siswa untuk belajar dan mengaplikasikan tentang demokrasi. Tentunya proses demokrasi harus dilakukan secara bijak dan tetap menjaga kondusifitas di lingkungan sekitar. Saya optimis bisa mewujudkan hal itu dengan baik," terang Didik.Terpisah Kepala SMA Negeri 1 Yogyakarta Drs Jumadi MSi menyatakan, menjelang dimulainya pesta demokrasi pihaknya terus melakukan edukasi kepada siswa selalu pemilih pemula. Untuk mewujudkan hal itu pihaknya bekerjasama dengan Komisi Pemilihan Umum (KPU) untuk melakukan sosialisasi kepada anak-anak menjelang pesta demokrasi."Ada program KPU masuk sekolah, intinya menekankan aturan-aturan tentang pemilihan dan pelanggaran-pelanggaran yang dilakukan. Supaya siswa tetap bijak gunakan hak pilihnya, jangan golput," jelasnya.&nbsp;<ul><li><a target="_blank" rel="noopener noreferrer" href="https://jogjaaja.com/read/skrining-nasional-ifi-diy-deteksi-dini-gangguan-gerak-tubuh">Skrining Nasional IFI DIY, Deteksi Dini Gangguan Gerak Tubuh</a></li><li><a target="_blank" rel="noopener noreferrer" href="https://jogjaaja.com/read/8-kebiasaan-ini-membantu-anda-hidup-lebih-lama">8 Kebiasaan ini Membantu Anda Hidup Lebih Lama</a></li><li><a target="_blank" rel="noopener noreferrer" href="https://jogjaaja.com/read/pasangan-muda-wajib-tahu-beginilah-tips-mengatasi-anak-tantrum">Pasangan Muda Wajib Tahu, Beginilah Tips Mengatasi Anak Tantrum</a></li></ul>Lebih lanjut Jumadi menambahkan, selain memberikan edukasi, pihak sekolah juga mendampingi siswa melalui guru BK dan guru kelasnya serta orangtua. Adapun bentuknya dengan memberikan peringatan agar siswa tetap pada tujuannya sebagai seorang pelajar. (Anz)

disdikpora.jpeg

  Foto: Kepala Disdikpora DIY Didik Wardaya memberikan keterangan kepada wartawan, Jumat (20/10/2023).

YOGYA, Jogjaaja.com - Sejumlah tahapan berkaitan dengan proses demokrasi (Pemilu) sudah mulai dilakukan. Adanya pesta demokrasi (Pemilu) itu selalu disambut bai

Pemilu 2024, Disdikpora DIY Imbau Siswa Bijak Gunakan Hak Politik