YOGYA, Jogjaaja.com - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sleman, melalui Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) akan menggelar pangan murah di 17 Kapanewon.Program ini sendiri digelar sebagai upaya dalam pengendalian inflasi di Sleman.Bupati Sleman Kustini Sri Purnomo, dalam keterangan resminya menyebut, pihaknya telah menyiapkan sebanyak 19.952 paket kebutuhan pokok masyarakat dalam acara yang akan digelar 28 September hingga 10 Oktober itu.Tiap satu paket sendiri berisi beras 5 kg, minyak goreng 1 liter, gula pasir 1 kg, dan telur 1 kg. Gelaran pangan murah tersebut terselenggara berkat kerjasama dengan Bulog DIVRE Yogyakarta, Distributor PT Lestari Berkah Sejati, dan Jogja Telur.Menurut Kustini, paket yang didistribusikan langsung berasal dari distributor, sehingga masyarakat miskin maupun rentan miskin yang sudah terdata akan mendapatkan harga yang terjangkau dan lebih murah."Jadi masyarakat yang beli pasti akan dapat harga murah,” ujarnya, Rabu (28/9/2022) kemarin.“Pemkab juga membantu menanggung biaya distribusinya sehingga harga lebih murah lagi. Mudah-mudahan bisa sedikit meringankan beban ekonomi," imbuh Kustini.Kustini berharap, melalui gelar pangan murah, gejolak ekonomi akibat kenaikan harga kebutuhan pokok di tengah masyarakat Kabupaten Sleman dapat terus ditekan."Gelar pangan murah ini bertujuan membantu masyarakat rentan miskin untuk membeli kebutuhan sehari-hari. Hal ini tentunya akan berdampak pada kemampuan daya beli masyarakat yang cenderung menurun," katanya.Berikut jadwal pangan murah di masing-masing Kapanewon:Jumat, 30 September 2022: Kapanewon Mlati dan Depok, dengan sasaran 1.160 dan 696 paket.Senin, 3 Oktober 2022: Kapanewon Seyegan dan Cangkringan, dengan sasaran masing-masing 1.160 paket.Selasa, 4 Oktober 2022: Kapanewon Godean dan Pakem, dengan sasaran masing-masing 1.624 dan 1.160 paket.Rabu, 5 Oktober 2022: Kapanewon Gamping dan Turi, dengan masing-masing sasaran 1.160 dan 928 paket.Kamis, 6 Oktober 2022: Kapanewon Tempel, dengan 1.856 paket.&nbsp; Jumat, 7 Oktober 2022: Kapanewon Minggir dan Moyudan, dengan sasaran 1.160 dan 928 paket.<ul><li><a target="_blank" rel="noopener noreferrer" href="https://jogjaaja.com/read/fwd-insurance-dukung-umkm-lindungi-aset-terbesarnya-melalui-sme-connect">FWD Insurance Dukung UMKM Lindungi Aset Terbesarnya Melalui SME Connect</a></li><li><a target="_blank" rel="noopener noreferrer" href="https://jogjaaja.com/read/jicaf-2-jadi-ajang-ciptakan-pasar-baru-dan-tingkatkan-pengetahuan-tentang-produk-kreatif">JICAF #2 Jadi Ajang Ciptakan Pasar Baru dan Tingkatkan Pengetahuan tentang Produk Kreatif</a></li><li><a target="_blank" rel="noopener noreferrer" href="https://jogjaaja.com/read/pandemi-covid-19-transaksi-digital-bank-muamalat-melonjak">Pandemi Covid-19, Transaksi Digital Bank Muamalat Melonjak</a></li></ul>Senin, 10 Oktober 2022: Kapanewon Prambanan dan Berbah, dengan sasaran 1.392 dan 928 paket. (Eff)

images (3).jpeg

YOGYA, Jogjaaja.com - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sleman, melalui Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) akan menggelar pangan murah di 17 Kapanewo

Pemkab Sleman Akan Gelar Pangan Murah di 17 Kapanewon, Catat Tanggalnya