YOGYAKARTA - Perpustakaan Kota Yogyakarta menghentikan layanan baca ditempat selama pandemi Covid-19. Langkah ini dilakukan untuk meminimalisir penyebaran Covid-19 di Kota Yogyakarta mengingat Perpustakaan Kota Yogyakarta banyak dikunjungi masyarakat dari berbagai daerah.
&nbsp;
Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kota Yogyakarta, Wahyu Hendratmoko menyampaikan selama pandemi Covid-19, pihaknya hanya memberikan layanan peminjaman dan pengembalian buku saja.
&nbsp;
"Pelayanan yang lain sementara ini tutup, kami hanya melayani peminjaman buku dan pengembalian buku," katanya, Selasa (31/3/2020).
&nbsp;
Menurut Wahyu, langkah tersebut diambil untuk mengurangi kerumunan masa yang bisa menjadi penyebab penyebaran Covid-19 di masyarakat.
&nbsp;
Ia menyampaikan sejak Covid-19 merebak di Kota Yogyakarta, Perpustakaan Kota Yogyakarta mengurangi jam buka yang awalnya buka selama 24 jam nonstop, kini hanya buka dari pukul 09.00 hingga 15.00 WIB.
&nbsp;
"Kalau bukanya dari hari Senin hingga Jumat, sedangkan jam buka mulai pukul 09.00 hingga pukul 15.00," imbuhnya.
&nbsp;
Selama menutup layanan, Perpustakaan Kota Yogyakarta melakukan penyegaran bahan pustaka sekaligus sterilisasi terhadap seluruh sarana dan prasarana pustaka sesuai protokol kesehatan dari Kementerian Kesehatan.
&nbsp;
&ldquo;Kami lakukan pembersihan menggunakan disinfektan sesuai ketentuan kesehatan,&rdquo; katanya, seraya berharap seluruh sarana dan prasarana tersebut sudah siap digunakan kembali saat perpustakaan dibuka.
Dirinya menambahkan Perpustakaan Kota Yogyakarta telah memiliki layanan digital, yang diberi nama Diana (Digital library Untuk Anda). Karena itu, masyarakat tidak perlu datang ke perpustakaan untuk mendapatkan layanan akses buku elektronik (ebook).
&nbsp;
Syarat utama untuk menikmati layanan Diana adalah terdaftar sebagai anggota perpustakaan terlebih dulu karena untuk mengakses&nbsp;e-book&nbsp;perpustakaan pengguna harus memasukkan nama pengguna dan kata sandi.
&nbsp;
"Ini untuk memastikan bahwa orang yang mengakses layanan ini tercatat dan terekam di sistem kami. Sehingga masyarakat bisa membaca secara online" katanya.
&nbsp;
Lebih lanjut Wahyu mengatakan, selama pandemi Covid-19, Perpustakaan Kota Yogyakarta mengalami penurunan pengunjung. Sebelum pandemi terjadi, perpustakaan Kota Yogyakarta dikunjungi kurang lebih 2000-3000 orang tiap harinya. Ia memperkirakan pengunjung turun sebanyak 50 persen selama pandemi Covid-19.
&nbsp;
Dari pantauan, terlihat Perpustakaan Kota sudah sepi pengunjung. Bangku-bangku yang disediakan untuk para pengunjung nampak kosong. Biasanya bangku-bangku dan meja tersebut penuh oleh para pengunjung.&nbsp;(*)
&nbsp;

Perpustakaan Kota Yogyakarta sepi pengunjung selama pandemi Covid-19.

Perpustakaan Kota Yogyakarta Tutup Layanan Baca di Tempat

YOGYAKARTA - Perpustakaan Kota Yogyakarta menghentikan layanan baca ditempat selama pandemi Covid-19. Langkah ini dilakukan untuk meminimalisir penyebaran Covid-19 di Kota Yogyakarta mengingat Perpustakaan Kota Yogyakarta banyak dikunjungi masyarakat dari berbagai daerah.