JAKARTA - PT Widodo Makmur Unggas, Tbk (IDX: WMUU) berhasil &nbsp;mencatatkan laba sebesar 91 miliar rupiah pada kuartal III 2022, dengan total pendapatan &nbsp;perseroan mencapai 2 triliun rupiah. WMUU masih menjadi kontributor utama pendapatan &nbsp;Widodo Makmur Perkasa Group secara keseluruhan sebesar 61% pada kuartal III 2022.Peningkatan harga bahan baku pakan unggas menjadi salah satu faktor menurunnya laba dan pendapatan Perusahaan dibandingkan periode yang sama sebelumnya. Hal ini telah &nbsp;meningkatkan cost produksi Perusahaan yang berpengaruh terhadap capaian target yang &nbsp;telah ditentukan sebelumnya.“Selain harga pakan, Perusahaan saat ini juga tengah berfokus pada peningkatan utilisasi &nbsp;Rumah Potong Hewan Unggas (RPHU) dan mengurangi porsi trading karkas yang &nbsp;menyebabkan menurunnya angka penjualan secara umum. Hal ini bertujuan untuk &nbsp;meningkatkan kualitas produk unggas Perusahaan, khususnya memenuhi permintaan ekspor produk unggas dalam waktu dekat”, Ali Mas’adi, Chief Executive Officer, PT Widodo&nbsp; Makmur Unggas, Tbk.Untuk terus meningkatkan pendapatan, Perusahaan melakukan sejumlah inovasi bisnis pada paruh kedua 2022 seperti menjalin kerja sama untuk ekpor produk unggas Perusahaan ke &nbsp;Tiongkok dan Singapura. Proses persiapan masih berlangsung hingga saat ini, dan &nbsp;diharapkan dapat terealisasi pada 2023.Saat ini, Perusahaan telah berproduksi dengan kapasitas produksi RPHU hingga 12.000 ekor &nbsp;per jam dengan harapan dapat memenuhi permintaan pasar nasional dan regional terhadap &nbsp;kebutuhan unggas ke depannya. (*)&nbsp;

wmu.JPG

JAKARTA - PT Widodo Makmur Unggas, Tbk (IDX: WMUU) berhasil &nbsp;mencatatkan laba sebesar 91 miliar rupiah pada kuartal III 2022, dengan total pendapatan &nbsp

PT Widodo Makmur Unggas Tbk Raup Laba Rp 91 Miliar