MOSCOW - Rusia akan mengundurkan diri dari Stasiun Luar Angkasa Internasional (ISS) mulai tahun 2024 dan membangun stasiun sendiri.&nbsp;Kerja sama ISS terdiri dari AS, Rusia, Kanada, Jepang, dan sebelas anggota Badan Antariksa Eropa yang beranggotakan Belgia, Denmark, Prancis, Jerman, Italia, Belanda, Norwegia, Spanyol, Swedia, Swiss, dan Inggris.&nbsp;Proyek ini telah mulai berjalan sejak tahun 1998 lalu dan akan berakhir pada tahun 2024 mendatang dengan usulan perpanjangan sampai tahun 2030.&nbsp;<ul><li><a target="_blank" rel="noopener noreferrer" href="https://jogjaaja.com/read/universitas-prasetiya-mulya-undang-mahasiswa-seluruh-indonesia-ikuti-program-wirausaha-merdeka-dan-gratis">Universitas Prasetiya Mulya Undang Mahasiswa Seluruh Indonesia Ikuti Program Wirausaha Merdeka dan Gratis</a></li><li><a target="_blank" rel="noopener noreferrer" href="https://jogjaaja.com/read/astra-motor-yogyakarta-kembali-adakan-kopdargab-gas-daftar-hcid">Astra Motor Yogyakarta Kembali Adakan KOPDARGAB Gas Daftar HCID</a></li><li><a target="_blank" rel="noopener noreferrer" href="https://jogjaaja.com/read/jiwa-massa-picu-kerusuhan-suporter-bola-ini-penjelasan-psikolog">Jiwa Massa Picu Kerusuhan Suporter Bola, Ini Penjelasan Psikolog</a></li></ul>Tetapi, hubungan itu sempat terganggu akibat Rusia yang mengancam akan keluar akibat sanksi negara-negara Barat karena invasi ke Ukraina.&nbsp;Pengumuman mundur dari proyek itu disampaikan oleh direktur jenderal badan antariksa Rusia Roscosmos, Yuri Borisov, seperti dikutip dari BBC.“Saya pikir pada saat itu kita telah mulai membangun stasiun orbit milik Rusia,” kata Borisov dalam pertemuan dengan Presiden Rusia Vladimir Putin.&nbsp;Rencana Rusia untuk membangun stasiun orbitnya sendiri dinilai tidak akan berjalan mulus mengingat komitmen finansial yang harus dijalani. Terlebih lagi waktu pengerjaan yang harus dijalani untuk pembangunan yang kemungkinan akan berlangsung bertahun-tahun.Jika keputusan Rusia akhirnya terwujud, ada kekhawatiran mengenai kelanjutan stasiun itu karena desain awal yang dibuat saling bergantung.&nbsp;Pihak AS dari ISS bertugas menyediakan kekuatan dengan pihak Rusia yang menyediakan tenaga penggerak dan menjaga platform agar tidak jatuh ke Bumi.&nbsp;<ul><li><a target="_blank" rel="noopener noreferrer" href="https://jogjaaja.com/read/citayam-fashion-week-viral-berikut-daftar-pekan-fesyen-terbesar-di-dunia">Citayam Fashion Week Viral, Berikut Daftar Pekan Fesyen Terbesar di Dunia</a></li><li><a target="_blank" rel="noopener noreferrer" href="https://jogjaaja.com/read/sigit-susetya-targetkan-dulang-suara-maksimal-demokrat-di-kulonprogo-1-1-1-1">Sigit Susetya&nbsp; Targetkan Dulang Suara Maksimal Demokrat di Kulonprogo</a></li><li><a target="_blank" rel="noopener noreferrer" href="https://jogjaaja.com/read/disbud-diy-adakan-catur-sagatra-ini-maksudnya">Disbud DIY Adakan Catur Sagatra, Ini Maksudnya</a></li></ul>Hingga saat ini, pihak badan antariksa AS, NASA belum menerima pemberitahuan resmi mengenai rencana Rusia untuk mundur dari program ISS.&nbsp;

satelit

Rusia semakin memberi jarak dari Negara Barat dengan rencana mundur dari Stasiun Luar Angkasa Internasional atau ISS.

Rusia akan mengundurkan diri dari Stasiun Luar Angkasa Internasional (ISS) mulai tahun 2024 dan membangun stasiun sendiri. 

Rusia Bakal Undur Diri dari Proyek Stasiun Luar Angkasa Internasional