Pemerintah Kota Yogyakarta kembali melakukan uji coba program Malioboro bebas kendaraan bermotor pada Selasa (19/11). Uji coba ini sebagai upaya untuk menyiapkan semi pedestrian Malioboro. Selain itu, jadwal uji coba juga akan terus ditambah. Selain setiap Selasa Wage, ujo coba juga akan dilakukan pada hari-hari biasa.
 &ldquo;Uji coba akan terus kami lakukan untuk bisa melihat kemungkinan penerapan semi pedestrian di Malioboro. Uji coba ini untuk membuka masukan dari warga atau semua komunitas yang beraktivitas di sini,&rdquo; ujar Walikota Yogyakarta Haryadi Suyuti saat meninjau uji coba Malioboro bebas kendaraan, Selasa (19/11) siang.
 Haryadi menambahkan pihaknya juga berencana akan melakukan uji coba pada saat kondisi Malioboro dipadati pengunjung seperti hari libur atau akhir pekan. Menurutnya, uji coba ini dilakukan untuk melihat kondisi Malioboro sebagaimana yang diharapkan yakni untuk menjaga supaya wisatawan bisa menikmati suasana Malioboro tanpa adanya kendaraan yang melintas.
 &ldquo;Selain itu, dengan program ini kami juga mengupayakan bagaimana Maliboro tetap ramai dikunjungi meski pun tanpa ada kendaraan yang melintas, kami coba terapkan di hari-hari dan jam sibuk seperti hari ini atau bahkan nanti hari Sabtu,&rdquo; imbuhnya.
 Untuk mengantisipasi uji coba ini ada lima jalan sirip yang bisa menjadi akses masuk ke Malioboro tanpa harus melintasinya, yakni Jalan Sosrowijayan, Gandekan, Beskalan dan Perwakilan.
 Haryadi berharap Malioboro bebas kendaraan bisa dijalankan secara penuh setiap hari selama 24 jam pada bulan Januari atau Februari tahun depan, tentunya dengan melihat kesiapan infrastruktur.
 Di sisi lain, program Selasa Wage masih akan terus dijalankan seperti biasanya karena sudah menjadi komitmen pedagang kaki lima agar tercipta suasana Malioboro yang bersih. &ldquo;Ini menjadi bagian penting karena selain infrastruktur marilah kita ciptakan suasana Malioboro yang bersih, tertib, dan aman,&rdquo; tuturnya.
 Sementara itu, Kepala Dinas Perhubungan Kota Yogyakarta Agus Arif Nugroho menjelasan, saat ini masih dalam rangka uji coba mewujudkan Malioboro sebagai kasawan semi pedestrian.
 &ldquo;Uji coba semi pedestrian Malioboro ini, bulan depan dimungkinkan akan dilakukan lagi jika tidak ada masalah, yang jelas uji coba ini untuk mengumpulkan data bagaimana perilaku lalu lintas&rdquo; ucap Agus.
 Selama uji coba berlangsung, jalan sirip di Malioboro diberlakukan dua arah namun kendaraan tetap tidak boleh masuk ke Jalan Malioboro kecuali jalan Suryatmajan yang masih boleh melintas ke arah jalan Pajeksan. Uji coba ini dilakukan selama 12 jam yakni dari pukul 09:00 WIB sampai dengan 21:00 WIB.
&nbsp;

Tak Hanya Selasa Wage, Uji Coba Malioboro Bebas Kendaraan Bermotor Ditambah