YOGYA, Jogjaaja.com Himpunan Pramuwisata Indonesia DIY menggelar pendidikan dan pelatihan kepada calon pramuwisata di wilayah setempat selama 10 hari yang dibuka pada Senin (29/4/2024). Kegiatan itu diharapkan bisa menambah jumlah pemandu wisata dan jadi momentum regenerasi di wilayah setempat.Ketua Umum HPI, Imam Widodo mengatakan, jumlah pemandu wisata sejak pandemi Covid-19 selaku menurun lantaran minimnya agenda pelatihan dan pendidikan. Pihaknya mengapresiasi langkah dari HPI DIY yang menggelar pelatihan dengan dana mandiri berasal dari peserta."Saya masih ingat saat tahun 1990 an dulu di mana biaya untuk pelatihan pemandu wisata itu hanya Rp300.000. Sekarang mungkin sudah beda, tetapi ini adalah investasi dan profesi menuju kemajuan pariwisata," katanya.Menurut Imam, sekarang jumlah pemandu wisata secara nasional ada di angka 12.000 orang lebih yang kebanyakan berusia di atas 50 tahun. Ini harus menjadi perhatian bagi semua pihak bahwasanya regenerasi pemandu wisata harus segera dilakukan dengan memperbanyak pelatihan dan pendidikan."Para peserta ini sebelumnya sudah mengikuti rangkaian tes sebelum dinyatakan lolos dan boleh ikut pelatihan. Kami memang menerapkan standar untuk bisa menjadi pemandu wisata," jelasnya.Kabiro Diklat HPI DIY, Yovitalia Hamid menjelaskan, ada sebanyak 40 an peserta yang ikut dalam pelatihan pendidikan calon pemandu wisata itu. Nantinya selama 10 hari mereka akan mengikuti pelatihan seputar kepariwisataan terutama keistimewaan Yogyakarta."Materi soal keistimewaan sudah lama kami masukkan sebagai bahan ajar calon pemandu wisata. Namun setelah diterapkannya sumbu filosofi sebagai warisan budaya dunia, maka kami ajak peserta untuk turun ke lapangan melihat langsung mulai dari Tugu sampai ke Panggung Krapyak," jelasnya.Nantinya sedekah diberikan materi, para peserta juga akan mengikuti tes untuk bisa dinyatakan lolos sebagai pemandu wisata profesional berlisensi. Setelahnya mereka akan mengikuti program magang di travel agen wisata.&nbsp;<ul><li><a target="_blank" rel="noopener noreferrer" href="https://jogjaaja.com/read/rilis-16-agustus-berikut-hal-tentang-film-alien-romulus-yang-layak-diketahui">Rilis 16 Agustus, Berikut Hal Tentang Film Alien: Romulus yang Layak Diketahui</a></li><li><a target="_blank" rel="noopener noreferrer" href="https://jogjaaja.com/read/iu-ternyata-sempat-ditawari-peran-hong-hae-in-di-drakor-fenomenal-queen-of-tears">IU Ternyata Sempat Ditawari Peran Hong Hae In di Drakor Fenomenal Queen of Tears</a></li><li><a target="_blank" rel="noopener noreferrer" href="https://jogjaaja.com/read/cek-daftar-tanggal-merah-dan-hari-penting-di-bulan-mei-2024">Cek, Daftar Tanggal Merah dan Hari Penting di Bulan Mei 2024</a></li></ul>"Setelah dinyatakan lolos dan mendapatkan sertifikasi dari lembaga resmi mereka bisa menggunakan di seluruh Indonesia, bukan hanya DIY," pungkasnya. (*)

pemndu wisata.jpg

Foto: Ketua HPI, Imam Widodo saat membuka acara pendidikan dan pelatihan calon pemandu wisata di Yogyakarta, Senin (29/4/2024).

YOGYA, Jogjaaja.com Himpunan Pramuwisata Indonesia DIY menggelar pendidikan dan pelatihan kepada calon pramuwisata di wilayah setempat selama 10 hari yang dibuk

Tambah Kuantitas Pemandu Wisata, HPI Gelar Pelatihan dan Lisensi Profesi