&nbsp;SLEMAN - Pemerintah Kabupaten Sleman melalui Dinas Pertanian, Pangan dan Perikanan (DP3) Forum Komunikasi (Forkom) bersama Kelompok Wanita Tani (KWT) Pari Merapi Sembada di UPT BP4, Pakem pada Senin (23/12). Kegiatan ini dihadiri Wakil Bupati dan Kepala DP3 Kabupaten Sleman.
Ketua KWT Pari Merapi Sembada, Menuk Sayekti dalam sambutannya mengatakan bahwa acara ini merupakan program kerja ditahun ketiga. Acara tersebut menampilkan hasil olahan makanan kreasi ibu-ibu KWT dengan bahan dasar Daun Kelor. "Kami ingin mempertahankan produk dari bahan baku kelor ini menjadi unggulan dari kabupaten Sleman khususnya dari kelompok wanita tani&rdquo;, tambahnya.
Tema kegiatan yang pada kegiatan ini yaitu &ldquo;Wanita Tani Mendukung Program Kesehatan Masyarakat di Era Milenial&rdquo;. Tema tersebut dipilih bertujuan untuk mengingatkan agar wanita tani bukan hanya sibuk pada produksi olahan hasil pertanian dan bercocok tanam saja, tetapi juga harus ikut peduli terhadap lingkungan masyarakat untuk memperhatikan kesehatan badannya agar keluarganya tetap tetap harmonis dan sejahtera.
Wakil Bupati Sleman, Sri Muslimatun yang menjadi salah satu narasumber dalam kegiatan tersebut mengatakan bahwa kesehatan secara menyeluruh baik fisik maupun psikis merupakan satu hal yang harus selalu diupayakan bersama. Pemerintah Kabupaten Sleman melalui berbagai program kesehatan juga senantiasa memotivasi serta memfasilitasi kegiatan masyarakat.
&ldquo;Upaya dalam bidang kesehatan tersebut telah mengantarkan capaian kesehatan masyarakat wilayah Sleman yang diindikatorkan antara lain pada rata-rata usia harapan hidup yang mencapai 76,13 Tahun, jauh diatas rata-rata Provinsi yang hanya 74 Tahun dan Nasional yang hanya 70,6 Tahun&rdquo;, jelasnya.
Muslimatun menambahkan bahwa jika dikaitkan dengan program kesehatan, KWT sebagai organisasi yang dimotori oleh wanita memiliki inovasi dalam hal olahan pangan. Ia berharap olahan pangan seperti olahan berbahan dasar Daun Kelor yang menjadi salah satu produk unggulan KWT dapat dilestarikan dan dikembangkan.
&ldquo;Kelor dipercaya dapat membantu menjaga kadar gula darah, memiliki anti oksidan tinggi serta banyak manfaat lainnya. Saya harap ini bisa menjadi salah satu produk unggulan KWT di Sleman,&rdquo; tambah Muslimatun.
Pada acara tersebut, KWT Pari Merapi juga berkolaborasi dengan RS. Sakina Idaman membuka Pelayanan Kesehatan Gratis. Pelayanan Kesehatan tersebut diantaranya pemeriksaan IVA (Inspeksi Visual Asam Asetat) dan Katarak. (*)

Wabub Sri Muslimatun saat menghadiri forkom Kelompok Wanita Tani Sleman

 Tanam Kelor, Kesejahteraan Wanita Tani Meningkat

SLEMAN - Pemerintah Kabupaten Sleman melalui Dinas Pertanian, Pangan dan Perikanan (DP3) Forum Komunikasi (Forkom) bersama Kelompok Wanita Tani (KWT) Pari Merapi Sembada di UPT BP4, Pakem pada Senin (23/12). Kegiatan ini dihadiri Wakil Bupati dan Kepala DP3 Kabupaten Sleman.