SLEMAN, Jogjaaja.com - &nbsp;Guna mengoptimalkan pengumpulan Zakat, Infak, dan Sedekah (ZIS) di Kabupaten Sleman, BAZNAS Kabupaten Sleman mengadakan Sosialisasi dan Pembentukan Unit Pengumpulan Zakat (UPZ) Kalurahan di Savita Garden Inn, Jl. Palagan Tentara Pelajar, Sariharjo, Ngaglik, Sleman.Bupati Sleman, Kustini Sri Purnomo, yang juga hadir pada kegiatan tersebut berkesempatan menyerahkan SK UPZ Kalurahan dan melakukan pentasyarufan zakat secara simbolis. Kustini mengapresiasi sekaligus menyambut baik digelarnya acara tersebut.Dengan adanya UPZ di tingkat kalurahan ini, akan mempermudah perangkat Kalurahan serta masyarakat pada umumnya yang ingin berzakat atau memberi bantuan melalui UPZ di kalurahan masing-masing.Dengan begitu, Bupati berharap kegiatan ini dapat berjalan dengan baik, sehingga nantinya juga dapat meningkatkan jumlah penerima manfaat.“Jadi bapak ibu silahkan laporkan kalau ada warga yang membutuhkan bantuan,” ujarnya.Ketua BAZNAS Sleman, Kriswanto, menyebut potensi ZIS dari para ASN dan perangkat daerah di Kabupaten Sleman diperkirakan mencapai sekitar 10 milyar rupiah. Namun, saat ini baru terkumpul 70% dari potensi yang ada. Maka salah satu upaya untuk meningkatkan ZIS tersebut adalah dengan mengoptimalkan pengumpulan ZIS di kalurahan.“Jika setiap kalurahan membayar zakat sebesar Rp 1 juta perbulan, maka terkumpul Rp 86 juta dalam satu bulan dan atau Rp 1,032 Milyar selama setahun. Pada tahun 2022 diharapkan mampu terkumpul zakat sesuai potensi yang ada sebesar 10 milyar,” kata Kriswanto.Dia menerangkan total pengumpulan ZIS dari bulan Januari hingga Mei 2022 mencapai Rp 3,7 milyar. Sementara pada bulan Juni ini baru masuk sekitar Rp 450 juta. Adapun jumlah ZIS yang disalurkan sebesar 2,5 milyar rupiah. Dari data ini setoran ZIS dari Kalurahan yang sudah masuk berjumlah 18 juta rupiah.“Kami berharap kedepan dapat meningkat dan optimal, sehingga semakin banyak penerima manfaat yang terbantu,” ucap Kriswanto dalam acara yang dihadiri oleh Lurah se-Kabupaten Sleman atau yang mewakilinya tersebut. Dalam acara tersebut Bupati Sleman menyerahkan SK UPZ Kalurahan kepada empat perwakilan, diantaranya Kalurahan Balecatur Gamping, Kalurahan Mororejo Tempel, Kalurahan Sinduharjo Ngaglik, dan Kalurahan Selomartani Kalasan.Selain itu juga dilakukan pentsyarufan sejumlah bantuan, diantaranya bantuan Sleman Cerdas kepada MTS 6 Sleman di Mlati, bantuan Sleman Produktif untuk Kelompok Usaha Nuraini Ngabean di Tempel.<ul><li><a target="_blank" rel="noopener noreferrer" href="https://jogjaaja.com/read/mira-sonia-siap-kampanyekan-alih-daya-sehat-usai-terpilih-kembali-sebagai-ketua-umum-abadi">Mira Sonia Siap Kampanyekan Alih Daya Sehat Usai Terpilih Kembali Sebagai Ketua Umum ABADI</a></li><li><a target="_blank" rel="noopener noreferrer" href="https://jogjaaja.com/read/lps-terus-tingkatkan-literasi-keuangan-masyarakat">LPS Terus Tingkatkan Literasi Keuangan Masyarakat</a></li><li><a target="_blank" rel="noopener noreferrer" href="https://jogjaaja.com/read/mengenal-ikan-penis-yang-terdampar-di-pantai-amerika">Mengenal ‘Ikan Penis’ yang Terdampar di Pantai Amerika</a></li></ul>Selain itu, &nbsp;Sleman Sehat untuk Mariany Pudyastari dari Depok, bantuan Sleman Peduli untuk Kalurahan Pandawaharjo Kapanewon Sleman, dan bantuan Sleman Taqwa untuk Masjid Marto Irona di Ngemplak. (*) &nbsp;

Screenshot_2022-06-30-18-25-03-01.jpg

Bupati Sleman Kustini SP ikut menyerahkan bantuan / Humas Pemkab Sleman 

SLEMAN, Jogjaaja.com - &nbsp;Guna mengoptimalkan pengumpulan Zakat, Infak, dan Sedekah (ZIS) di Kabupaten Sleman, BAZNAS Kabupaten Sleman mengadakan Sosialisasi

UPZ Kalurahan Didorong Optimalkan Pengumpulan ZIS