YOGYAKARTA, Jogjaaja.com - RA. Yashinta Sekarwangi Mega, anggota Dewan Perwakilan Daerah Republik Indonesia (DPD RI) termuda dari Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), berhasil meraih posisi kedua dengan perolehan suara mencapai 470.211 (20,45%). Perolehan suara Yashinta tersebut hanya kalah dari GKR Hemas. Meski usianya masih muda, Yashinta menunjukkan semangat dan visi yang jelas untuk masa depan DIY.Program Utama: Mengatasi Persoalan SampahSalah satu fokus utama Yashinta adalah mengatasi persoalan sampah di DIY. “Sampah menjadi aspirasi utama di masyarakat. Kami berencana mengundang audiensi dengan dinas terkait, anggota DPR RI yang menangani isu lingkungan, serta menteri terkait untuk membahas solusi konkret,” ujar Yashinta saat berdiskusi dengan sejumlah wartawan di Bale Rakyat Yashinta, Maguwoharjo, Sleman, DIY pada Sabtu (18/5/2024).Menurutnya, masalah sampah saat ini diserahkan kepada masing-masing kabupaten. Sleman dan Bantul sudah memulai pengelolaan sampah, namun Yashinta berencana memastikan bahwa program-program tersebut benar-benar tereksekusi dan berdampak signifikan. “Saya ingin ada alat untuk mengelola sampah, meskipun teknologinya mahal. Pemkab Sleman dan Bantul sudah bergerak, tapi perlu dilihat dampaknya,” tambahnya.Yashinta juga berencana melakukan studi banding ke Surabaya yang berhasil dalam pengelolaan sampah di bawah kepemimpinan wali kota setempat. “Masalah ini kan masalah nasional, kita perlu belajar dari yang sudah berhasil,” tegasnya.<figure class="image"><img src="https://ik.trn.asia/uploads/2024/05/1716117212372.jpeg"></figure>Pemberdayaan Anak Muda dan Pendidikan PolitikSelain isu lingkungan, Yashinta juga berkomitmen pada pemberdayaan anak muda, terutama dalam pendidikan politik. Ia ingin mengadakan program leadership untuk anak muda, agar lebih sadar politik dan tidak apatis. “Saya bayangkan bisa bikin camp dengan narasumber yang lebih muda dan relatable,” ungkapnya.Yashinta menekankan pentingnya pendampingan dalam pengelolaan organisasi bagi anak muda. “Rencananya, akan ada program leadership. Saya ingin banyak anak muda terjun ke politik,” tutur wanita kelahiran 25 Agustus 1996 itu.Isu Perempuan dan Kesehatan MentalIsu perempuan juga menjadi salah satu perhatian Yashinta, terutama dalam menekan kasus kekerasan dalam rumah tangga (KDRT), kekerasan seksual, dan klitih. “Kita perlu dialog dan pendampingan untuk menekan kasus kekerasan seksual dan KDRT. Ini semua terkait kesehatan mental,” kata Yashinta.Ia menambahkan bahwa universitas yang menyediakan kanal konseling sangat membantu mahasiswa yang tertekan. “Gen Z ke bawah sering merasa tertekan dan lari ke keinginan untuk bunuh diri. Ini harus jadi perhatian pemerintah, terutama karena kekhawatiran tidak mendapatkan pekerjaan,” jelasnya.Sinergi dan Harapan untuk DPD DIYYashinta juga berharap DPD DIY dapat bekerja secara solid. Ia mengapresiasi dukungan dari GKR Hemas dan rekan-rekan DPD lainnya seperti Ahmad Syauqi Soeratno dan Hilmy Muhammad. “Harapan dari GKR Hemas adalah saya bisa menjadi jembatan untuk anak-anak muda di DIY. Kami harus bersatu dan berkomunikasi dalam setiap keputusan,” ujarnya.Yashinta Sekarwangi Mega membawa harapan baru bagi DIY dengan berbagai program prioritasnya. Dengan semangat muda dan visi yang jelas, ia siap berkontribusi bagi kemajuan daerah dan pemberdayaan masyarakat. (*)&nbsp;&nbsp;

Anggota DPD RI terpilih dari Dapil DIY RA. Yashinta Sekarwangi Mega bersama sejumlah wartawan. 

yashinta.jpg

“Sampah menjadi aspirasi utama di masyarakat. Kami berencana mengundang audiensi dengan dinas terkait, anggota DPR RI yang menangani isu lingkungan, serta menteri terkait untuk membahas solusi konkret,” ujar Yashinta.

Yashinta Sekarwangi Mega Akan Prioritaskan Isu Sampah dan Pemberdayaan Anak Muda